Back to All Events

Panggung Pembuka: Manifesto WARIS

Lantai Dasar-STAGE OUTDOOR & KRASAK | YouTube

MANIFESTO adalah ruang berpikir dan bersikap bersama. Manifesto ini sebuah pernyataan kolektif. Penulis terdiri dari pendiri, pengelola, komite kerja, dan jaringan Sekolah Pemikiran Perempuan.

Penulisan manifesto ini berpijak pada prinsip-prinsip:

  • Melakukan intervensi terhadap produksi pengetahuan kolonial, kapitalis, dan heteropatriarkal.

  • Menempatkan puan dan non-biner di Indonesia dan Selatan Global sebagai subjek pencipta pengetahuan.

  • Mendengarkan dan mengakui perbedaan pengalaman, identitas, dan latar belakang.

  • Bersikap kritis terhadap sejarah demi masa kini yang lebih adil.

  • Menelusuri potensi radikal dalam kerja-kerja perawatan.Sekolah Pemikiran Perempuan percaya bahwa membayangkan masa depan yang lebih adil adalah menggugat dan mereka ulang imajinasi tentang keluarga. Kami menawarkan gambaran masa depan yang bertumpu pada semangat kolektif, solidaritas, dan kasih sebagai kekuatan meretas pagar-pagar kapitalis, patriarkis, dan heteronormatif. 

Manifesto 2025 bertajuk “WARIS” akan diterbitkan di situs resmi Sekolah Pemikiran Perempuan dan dibacakan secara langsung dalam pembukaan Etalase Pemikiran Perempuan 2025.

Dalam proses penulisan, kami berdialog dengan berbagai manifesto feminis yang pernah ada:

  • The Combahee River Collective Statement (1977)

  • Hukum Revolusioner Perempuan Zapatista (1994)

  • Feminism of the 99%: A Manifesto (2019)

  • The Care Manifesto (2020)

  • Manifesto Mama (2021)

Kami juga merespons warisan seperti “Surat Kepercayaan Gelanggang”—yang digagas oleh para seniman lelaki dan telah mengeklaim hak waris atas kebudayaan dunia “Kami adalah ahli waris yang sah dari kebudayaan dunia dan kebudayaan ini kami teruskan dengan cara kami sendiri.” Tapi kini, kami menanyakan: siapa yang diwarisi dan siapa yang mewarisi? Bagaimana perempuan dan non-biner menulis warisan dengan cara mereka sendiri?

Previous
Previous
18 July

Pengantar Tidur (Durational Performance)

Next
Next
18 July

Riwayatmu, Puan